Pembukaan SIMABA 2018

Universitas Muslim Maros. Silaturahmi Mahasiswa Baru (SIMABA) Universitas Muslim Maros  tahun akademik 2018/2019 dibuka secara resmi oleh Rektor Universitas Muslim Maros. Kegiatan tersebut berlangsung di pelataran Kampus I , Jalan Dr. Ratulangi, Maros, Jum’at (24/8).

Pada upacara penyambutan mahasiswa tersebut, Rektor UMMA, Prof. Nurul Ilmi Idrus, M.Sc., Ph.D menyampaikan jika dalam kegiatan ini, mereka akan diberi pemahaman terkait aturan-aturan yang ada di kampus. Salah satunya pemahaman untuk bagaimana menjadi mahasiswa yang baik.

“Jadi dalam kegiatan ini, kami sosialisasikan aturan-aturan yang ada di kampus UMMA, dan mahasiswa baru ini kami harapkan melalui kegiatan ini dapat memahami aturan itu, agar dapat menjadi mahasiswa yang baik,” ujarnya.

Tak hanya itu, Prof. Nurul Ilmi juga menyampaikan visi dari kampus dan mengajak mahasiswa untuk menjaga lingkungan sekitar.

“Kami juga sosialisasikan visi kampus, yakni untuk menjadi universitas pelestari lingkungan dan kearifan lokal, itu kami sampaikan kepada mahasiswa baru. Tak hanya disampaikan saja, tetapi selama kegiatan ini mereka akan mempraktikkan menjaga lingkungan fisik, utamanya lingkungan kampus,” jelasnya

“Kita mulai dari hal-hal kecil, seperti konsep LISA (Lihat Sampah Ambil), jadi mulai dari hal sederhana, penggunaan botol isi ulang, bukan lagi menggunakan botol kemasan yang setiap selesai dipakai, kemudian langsung dibuang. Jadi kami mulai mengajarkan dari hal-hal kecil, yang tentunya hal ini yang mendukung dari pencapaian visi kami,” tambah Prof Nurul Ilmi.

Pada kesempatan yang sama, Ketua panitia SIMABA, Suryansyah Surahman, SP., M.Si menjelaskan jika tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk menyatukan semua elemen yang ada di UMMA.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, ada beberapa elemen dalam kampus, seperti mahasiswa, tenaga pengajar, dan komponen lainnya. Melalu kegiatan ini, kami harapkan semuanya dapat saling mengenal dengan harmonis, ini kan sesuai namanya, Silaturahmi Mahasiswa Baru. Di sini juga kan ada 4 Fakultas, FKIP, FEB, FAPERTAHUT, dan FMIPA. Kami harap mereka saling mengenal satu sama lain melalui kegiatan ini,” ungkap Surya.

Ia juga berpesan, agar semua elemen kampus dapat bersama-sama menjaga lingkungan, sebagai bentuk menjaga alam. Dimana mulai dari menjaga lingkungan kampus.

“Mari bersama-sama menjaga lingkungan, mari bersama-sama menjadi bagian yang bijak dari alam semesta. Kipada sulessana ri alangnge, to be a wise part of the universe, Tashbaha Jus-an hakiyman min al-kaun,” pesannya.

Diketahui, dari 700 lebih pendaftar, sebanyak 628 mahasiswa baru yang lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru UMMA. Dan terdaftar di 15 program studi. (*)

Previous Article
Next Article

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *